Jumat, 06 September 2013

OPERASI DASAR KOMPUTER




OPERASI DASAR KOMPUTER
A.    PROSEDUR MENGAKTIFKAN DAN MEMATIKAN KOMPUTER
        Komputer merupakan salah satu perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang       sangat penting peranannya dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Saat ini komputer digunakan hampir di semua bidang kehidupan, yaitu: bidang pekerjaan/bisnis, pendidikan, pemerintahan, militer, seni, dan masih banyak bidang - bidang lain yang menggunakan komputer. Komputer merupakan sekumpulan peralatan elektronik yang saling berkaitan antara satu komponen dan komponen lainnya sehingga dapat digunakan untuk memasukkan data, memproses data, dan menghasilkan informasi. Komputer dapat bekerja apabila memenuhi tiga unsur. Tiga unsur tersebut adalah: HARDWARE (perangkat keras), SOFTWARE (perangkat lunak), BRAINWARE (orang atau pengguna komputer).
1. Mengaktifkan Komputer

  Pada penjelasan di atas, kita sudah mempelajari bagaimana cara memasang komponen periferal komputer dengan CPU. Memasang periferal tersebut merupakan langkah awal dalam mempersiapkan penggunaan komputer. Setelah semuanya terpasang, proses selanjutnya adalah mengaktifkan komputer. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
 • Nyalakan komputer dengan menekan tombol power yang terdapat di bagian depan CPU.
 • Nyalakan monitor dengan menekan tombol power pada monitor.
 • Tunggulah beberapa saat, sampai proses booting selesai sampai komputer muncul tampilan area kerja (desktop) pada layar komputer. Tampilan tersebut menandakan bahwa komputer siap digunakan.

   2. Mematikan Komputer

 Setelah kita menggunakan komputer, selanjutnya kita akan harus mematikan komputer. Dalam mematikan komputer ada prosedur yang harus dilakukan agar komputer tidak mengalami gangguan pada perangkat lunak (software) ataupun perangkat keras (hardware). Di bawah ini akan dijelaskan langkah-langkah mematikan komputer dengan cara yang benar, yaitu :
 • Pastikan semua tampilan program aplikasi telah ditutup.
 • Pada taskbar, klik tombol start.
 • Klik Shut Down (pada Windows 2000) atau Turn Off Computer (pada Windows XP).
 • Maka akan muncul kotak dialog Shut Down/Turn off Computer. Keterangan :



1. Stand By : Monitor dan beberapa komponen lainnya akan dimatikan, agar komputer dapat menghemat penggunaan listrik. Dalam kondisi stand by komputer tetap dalam keadaan siap untuk melakukan perintah atau menerima data masuk. Komputer akan menyala lagi apabila kita menggerakkan mouse/keyboard.
       2. Turn Off/Shut Down : Perintah ini digunakan untuk mematikan komputer secara perlahan dengan melakukan perubahan konfigurasi (setting) windows akan disimpan terlebih dahulu, setelah itu komputer akan mati dengan sempurna.
       3. Restart : Perintah ini digunakan apabila kita ingin mematikan komputer dan menghidupkannya lagi tanpa harus menekan tombol power. Cara ini biasa disebut dengan istilah WARM BOOOTING. Hal ini biasanya dilakukan apabila ada perubahan konfigurasi (setting) windows. Misalnya ketika selesai melakukan instalasi suatu program aplikasi, maka komputer harus di-restart terlebih dahulu. Warm Booting juga bisa dilakukan dengan cara menekan tombol reset yang terdapat di bagian depan CPU komputer.

  • Dari ketiga perintah yang terdapat di dalam kotak dialog Turn Off Computer diatas, maka pilihlahkah tombol Turn Off untuk mematikan komputer dengan cara yang benar.

       B. PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE) KOMPUTER

 Perangkat Lunak (software) adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya. perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya.
Perangkat Lunak (software) merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya. Untuk mencapai keinginannya tersebut dirancanglah suatu susunan logika, logika yang disusun ini diolah melalui perangkat lunak, yang disebut juga dengan program beserta data-data yang diolahnya. Pengeloahan pada software ini melibatkan beberapa hal, diantaranya adalah sistem operasi, program, dan data. Software ini mengatur sedemikian rupa sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin komputer.
Secara umum, perangkat lunak (software) dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Sistem Operasi, Bahasa Pemrograman dan Perangkat Lunak Aplikasi.

   1. SISTEM OPERASI
  a. Pengertian Sistem Operasi
 Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri.
Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer.
 Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondiskomputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumber-daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumber-daya. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.
      
b. Sejarah Sistem Operasi

 Menurut Tanenbaum, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang dapat dibagi kedalam empat generasi:
  Generasi Pertama (1945-1955) Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.
  Generasi Kedua (1955-1965) Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.
  Generasi Ketiga (1965-1980) Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekali gus) dan multi-programming (melayani banyak program sekali gus).
  Generasi Keempat (Pasca 1980an) Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.

    c. Macam-Macam Sistem Operasi

 Sistem Operasi jenisnya banyak sekali, kita tinggal memilih jenis apa yang akan digunakan di komputer kita. Mulai dari yang berlisensi sampai dengan yang gratis (open source), diantaranya adalah :
  a. DOS
  b. Windows, beberapa versi windows :
 • Windows 95
 • Windows 98
 • Windows 2000 Profesional
 • Windows 2003
 • Windows XP
 • Windows Vista
 • Windows Longhord

  
c. Linux, macam-macam distro linux :
 • Redhat
 • Fodore Core
 • Mandrake
 • Suse
 • Knoppix
 • Ubuntu/Edubuntu
  d. Apple System
  e. Machintos
 
     2. PERANGKAT LUNAK BAHASA (LANGUAGE SOFTWARE)

 Perangkat Lunak Bahasa (Language Program), yaitu program yang digunakan untuk menerjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke dalam bahasa mesin agar dapat diterima dan dipahami oleh komputer.
Perangkat Lunak Bahasa (Language Program) dibagi atas tiga tingkatan, yaitu :

   a. Low Level Language (Bahasa Tingkat Rendah)
Bahasa ini sering disebut dengan bahasa mesin (machine language), karena bahasa tingkat rendah digunakan di dalam komputer itu sendiri. Bahasa ini merupakan bahasa pemrograman generasi pertama. Komunikasi antar komponen di dalam komputer dilakukan dengan sinyal-sinyal elektronik atau kode-kode biner yang diwakili oleh angka 1 dan 0. Bahasa ini sangat sulit dimengerti, karena instruksinya menggunakan bahasa mesin dan biasanya hanya dimengerti oleh pembuatnya. Contoh dari bahasa tingkat rendah adalah Machine Language, Assembly Language, RPG (Repeat Program General).

  b. Middle Level Language (Bahasa Tingkat Menengah)
Bahasa tingkat menengah instruksinya sudah hampir mendekati bahasa sehari-hari. Bahasa ini tingkatan kesulitannya tidak terlalu sulit apabila dibandingkan dengan bahasa mesin, karena bahasa ini sudah menggunakan huruf sebagai pengganti angka. Akan tetapi tetap masih dirasa sulit oleh sebagian orang karena bahasa ini banyak menggunakan singkatan dalam penulisan instruksi programnya. Contoh dari bahasa tingkat menengah adalah Fortran (Formula Translator) dan Assembler.

  c. High Level Language (Bahasa Tingkat Tinggi)
Bahasa tingkat tinggi merupakan bahasa yang mudah dimengerti oleh siapa saja yang mau belajar, karena bahasa ini dibuat dengan menggunakan bahasa manusia sehari-hari. Bahasa tingkat tinggi saat ini biasa dimanfaatkan untuk membuat program-program aplikasi berbasiskan bisnis ataupun berbasiskan sains. Contoh dari bahasa tingkat tinggi adalah : Basic, dBase, Cobol, Pascal, C++, Visual Basic, Visual Foxpro, Delphi, PHP, dan masih banyak yanga lainnya.



 
3.PERANGKAT LUNAK APLIKASI
 Perangkat lunak aplikasi merupakan perangkat lunak yang biasa digunakan oleh siapa saja untuk membantu pekerjaannya. Perangkat lunak aplikasi dapat dengan mudah di install di dalam komputer kita. Perangkat lunak aplikasi dapat dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu :

   a. Program Aplikasi Program aplikasi merupakan program yang langsung dibuat oleh seorang          programmer yang disesuaikan dengan kebutuhan seseorang ataupun untuk kebutuhan suatu  perusahaan, biasanya menggunakan bantuan suatu bahasa pemrograman. Misalnya menggunakan visual basic, PHP ataupun bahasa pemrograman apa saja yang mendukung. Contoh dari program aplikasi adalah : Program penggajian karyawan (Payroll) Program penjualan tiket pesawat/kapal Laut Program kasir Program billing warnet/wartel Program penjualan tiket bioskop Program parkir

   b. Program Paket Program paket merupakan program khusus dalam paket-paket tertentu yang dibuat oleh software house ataupun langsung bawaan dari suatu Sistem Operasi. Dibawah ini akan diberikan contoh macam-macam program aplikasi paket, yaitu :

 • Program pengolah kata, contohnya adalah : Microsoft Word, Open Office.org Writter,   ChiWritter, Word Perfect, WordStar, K Writter, Amipro, dll.
 • Program pengolah angka, contohnya adalah : Microsoft Excel, Open Office.org Calc, Quattro Pro, Lotus 123, dll.
• Program presentasi, contohnya adalah : Microsoft Power point, Open Office.org Impres, Magic Point, Corel Presentation, Apple Work, dll.
• Program design grafis, contohnya adalah : Adobe Photoshop, Corel Draw, Free Hand, Auto Cad, dll.
• Program browser, contohnya adalah : Internet Explorer, Modzilla Firefox, Opera, Netscape Communicator.
• Program database, contohnya adalah : Microsoft Access, Open Office.org Base, Visual Foxpro, Fox Base, Dbase I-IV, dll.
• Program animasi, contohnya adalah : Macromedia Flash, Swish, dll.
• Program multimedia, contohnya : Windows Media Player, WinAmp, Cyberlink, Real Player, DVD Player, Jet Audio, dll.

Kamis, 05 September 2013

Sistem Bilangan

SISTEM BILANGAN

BASIS EKSPONEN
A.    Sistem Biner,  Berbasis 2
       Bilangan Biner    : 01100001

B.    Sisem Oktal,   Berbasis 8
        Bilangan Oktal   : 1,2,3,4,5,6,7,8

C.    Sistem Desimal,  Berbasis 10
        Bilangan Desimal : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10

D.    Sistem Heksa,  Berbasis 15
        Bilangan Heksa  : 1,2,3,4,5,6,7,8,9, A10.B11,C12,D13,E14,F15

        1 digit Oktal ada  3 BIT Biner
        1 digit Heksa ada 5 BIT Biner

Contoh : Biner -------> Desimal
              Biner <------- Desimal
                      N desimal